NASIONAL

Ads

GAYA HIDUP

INFO TNI

INFO POLITIK

PILPRES 2024

Minggu, 05 Mei 2024

5 Parpol Berkoalisi Lakukan Deklarasi Jelang Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024




Sukabumi
Sebanyak lima Partai Politik ( Parpol) di Kabupaten Sukabumi berkoalisi dengan melakukan Deklarasi jelang perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 27 November 2024. Di Cape Van Milla Jalan Cemerlang, Warudoyong Kita Sukabumi. Sabtu ( 04/05/2024).

Koalisi Parpol tersebut terdiri dari PDIP, Demokrat, PAN, PKS dan PKB Kabupaten Sukabumi yang dihadiri oleh para pimpinan masing masing Partai seperti, Hasim Adnan, M. Sodikin, Iman Adinugraha, Nasrudin dan Dodi Suhendar yang bersama sama melakukan pembacaan serta penandatanganan naskah deklarasi. 

Sebelumnya. Partai Golkar, Gerindra dan PPP mendeklarasikan koalisi pada Jumat (26/04/2024) lalu. Di Hotel Sulanjana, Selabintana, Kecamatan Sukabumi dengan mengusung, Asep Japar menjadi kandidat Calon Bupati Sukabumi periode 2024-2030 mendatang. 

Ketua DPC PKB Kabupaten Sukabumi, Hasim Adnan mengatakan, deklarasi ini dilakukan berangkat dari pemahaman dan keprihatinan yang sama. Kelima partai politik yang tergabung dalam koalisi sama-sama memiliki semangat untuk meningkatkan harkat dan martabat masyarakat Kabupaten Sukabumi.

" Deklarasi ini berangkat dari satu pemahaman bahwa Kabupaten Sukabumi, kalau mau maju tidak bisa didominasi oleh segelintir pihak atau golongan atau partai." Ungkapnya. 



“Lima partai politik ini punya niatan baik, bagaimana Kabupaten Sukabumi ke depan dapat benar-benar hadir dan melaksanakan haknya untuk masyarakat,” kata dia.

Lebih lanjut, Hasim menyebut meski koalisi telah terjalin, pihaknya belum mengantongi nama yang akan diusung dalam pilkada serentak Kabupaten Sukabumi.


“Kalau nama saya belum berani kasih bocoran karena nanti dari masing masing partai akan mengajukan nama nama kandidatnya. Nama nama tersebut kita akan sodorkan ke tim yang dibentuk dari 5 Parpol Koalisi untuk disepakati dengan mekanisme penilaian hasil survei dilapangan." Terangnya. 



Masih kata, Hasim menuturkan nama nama calon bupati dan wakil bupati yang akan diusung tersebut tidak cukup dinilai dari elektabilitas dan kapabilitas saja tapi isi tas pun harus siap. 

" Hari ini, elektabilitas dan Kapabilitas saja tidak cukup kalau isi tas pun tidak cukup." Bebernya. 

Ditempat yang sama, Ketua DPD Partai Demokrat, Iman Adinugraha, optimis koalisi ini bisa berjalan mulus hingga ke tahap pendaftaran peserta Pilkada 2024. Seluruh partai dalam koalisi ini sudah berkomitmen mengedepankan musyarawah dalam setiap langkah politik selanjutnya.

“Saya berkeyakinan lima partai ini sampai ke pendaftaran. Apa yang jadi kendala akan kita selesaikan dengan rembuk bersama,” Tuturnya

Hal senada juga disampaikan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, M Sodikin. Ia menegaskan koalisi ini dibangun atas dasar kesadaran bersama terhadap kondisi Kabupaten Sukabumi saat ini.


“Wilayah yang sangat luas ini tidak mungkin dikelola satu dua orang saja. Koalisi ini merupakan salah satu ikhtiar, salah satu itikad baik bagaimana membangun Kabupaten Sukabumi agar menjadi lebih baik lagi,” tukas Sodikin.

Dalam Kegiatan deklarasi tersebut dihadiri para pengurus, kader, hingga relawan dari masing-masing partai.

Prima RK

Sabtu, 04 Mei 2024

Keterbatasan Bukan Alasan, Satgas Yonif 310/KK Peduli Pendidikan Di Perbatasan




Keerom ~ Berperan serta turut dalam mencerdasakan generasi penerus bangsa, Pos Tatakra Satgas Yonif 310/KK menjadi Gadik (tenaga pendidik) untuk membantu mengajar siswa-siswi SD Inpres Tatakra yang berada di pedalaman Papua di Distrik Web, Kabupaten Keerom, Jumat (3/5/2024). 

Hal tersebut disampaikan oleh Dansatgas Yonif 310/KK Letkol Inf Andrik Fachrizal dalam keterangan tertulisnya secara terpisah di Makotis (Markas Komando Taktis) di Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang.

Dikatakan Dansatgas, kehadiran anggota Satgas Yonif 310/KK untuk menjadi tenaga pengajar di sekolah tersebut sebagai bentuk kepedulian dalam mencerdaskan anak-anak di wilayah perbatasan Indonesia, khususnya Papua.


"Kami berharap dengan kehadiran personel Satgas di sekolah-sekolah, dapat meningkatkan motivasi dan semangat siswa dalam mengikuti pelajaran, serta dapat berperan untuk memajukan pendidikan di daerah perbatasan sama seperti pendidikan yang ada diperkotaan'" terang Dansatgas.

Lanjut diungkapkan, sebelum berangkat ke bumi Cendrawasih, para prajuritnya telah dibekali pengetahuan sebagai tenaga pendidik, sehingga secara keilmuan dan mental, mereka memang disiapkan untuk itu. Oleh karenanya, bekal dan tata cara mengajar yang baik dan mudah dipahami oleh murid yang mereka dapatkan, menjadi modal untuk dapat diaplikasikan di daerah penugasan ini.

Menurut Letkol Inf Andrik Fachrizal, kekurangan tenaga pendidik di daerah perbatasan juga menjadi salah satu alasan prajurit Satgas Pamtas Yonif 310/KK untuk membantu mengajar di sekolah.

"Ini semata-mata untuk membantu pemerintah dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas di daerah perbatasan," ucapnya.



Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Komandan Pos (Danpos) Tatakra Letda Inf Simanullang beserta anggotanya ini tidak hanya mengajarkan materi pelajaran umum saja. Akan tetapi personil Satgas pun mengajarkan kedisipilinan serta rasa cinta tanah air guna membentuk jati diri penerus bangsa yang memiliki rasa nasionalisme dan semangat untuk meraih cita-cita yang lebih tinggi.

"Tidak hanya itu, kita pun memberikan bantuan buku dan alat tulis kepada para siswa untuk memotivasi mereka agar lebih semangat dalam belajar," tambah Dansatgas.

Disisi lain, Petrus (35) salah satu guru di sekolah tersebut mengatakan bahwa pihaknya sangat terbantu dengan adanya personil Satgas Yonif 310/KK yang membantu mengajar di sekolahnya.

"Anak-anak senang dan semangat mereka semua termotivasi dan kami sebagai guru pun sangat terbantu. Kehadiran personil Satgas di sekolah kami memberikan suasana baru bagi para murid disini," tutur Petrus.


Otentifikasi : Pen Satgas Pamtas Yonif 310/KK.

Jumat, 03 Mei 2024

Pemdes Gegerbitung Gelar Halal Bihalal Sekaligus Melaporkan Pertanggungjawaban Anggaran Desa Kepada Masyarakat




Sukabumi
Pemerintahan Desa Gegerbitung Kecamatan Gegerbitung Kabupaten Sukabumi menggelar Halal Bihalal sekaligus melaporkan hasil Pertanggungjawaban anggaran dana desa (ADD) 2023/2024. Bersama Seluruh tokoh masyarakat dan Kelembagaan desa. Bertempat Aula Desa Gegerbitung. Kamis (2/05/2024). 

Kegiatan tersebut dihadiri Forkopimcam Gegerbitung, para perangkat desa Gegerbitung, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Bhabinkamtibmas, Babinsa, RT/RW, Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP- PKK), tokoh agama dan tokoh masyarakat.

Kepala Desa Gegerbitun, Dedi Saefulrohman mengatakan Kegiatan
Hari ini dalam halal bihalal 1 syawal 1445 Hijriah sekaligus melaporkan hasil Pertanggungjawaban anggaran dana desa  2023/2024 Pemdes Gegerbitung. 

" Tujuanya selain silaturahmi halal bihalal kita juga melakukan open menejemen anggaran keuangan terkait pembangunan pembangunan yang ada di desa Gegerbitung." Kata Dedi. 

Lebihlanjut, Dedi menjelaskan Infrastruktur yang di bangun Pemdes Gegerbitung tersebut sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa Gegerbitung (RPJMDES) dan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Desa Gegerbitung. 

" Kita implementasi kan DD itu, untuk membuat jalan baru dan irigasi hal tersebut dalam rangka menunjang dan memperlancar perekonomian masyarakat untuk mengentaskan kemiskinan. " terangnya. 


Dengan adanya kegiatan seperti ini, kata Dedi,  untuk memberikan contoh dan edukasi kepada calon calon pemimpin di Desa Gegerbitung kedepannnya. 

" jadi kita melakukan Open menejemen, dalam rangka   keterbukaan publik tentang Perencanaan, keuangan Dana Desa (DD) dan Anggaran Dana Desa (ADD)  Pemdes Gegerbitung. " Bebernya

Kades Dedi juga mengingat kan  kepada BPD Desa Gegerbitung sebagai organisasi kolektif kolegial harus bisa memprotek kades,  melakukan sosial kontrol dan super visi pengawasan terhadap perkembangan pembangunan yang ada di desa dan jalannya pemerintahan. 

" Saya berpesan terhadap masyarakat Gegerbitung jaga dan Peliharalah infrastruktur yang telah di bangun Pemdes Gegerbitung jaga dengan baik serta jaga harmonisasi dengan Pemdes Gegerbitung." Pungkasnya. 

Dalam kesempatan tersebut juga kades Gegerbitung Dedi Saefulrohman memberikan cendra mata kepada tokoh ulama dan tokoh masyarakat.


Prima RK

Keseruan Satgas Yonif 310/KK Bersama Anak Papua Terapkan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat




Keerom ~ Peduli akan tumbuh kembang anak-anak diperbatasan RI-PNG untuk tetap menjaga kesehatannya, Pos Yabanda Satgas Yonif 310/KK ajak dan ajarkan tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) kepada anak-anak di Kampung Yabanda, Distrik Yaffi, Kabupaten Keerom, Papua, Kamis (2/5/2024).

Hal tersebut disampaikan oleh Dansatgas Yonif 310/KK Letkol Inf Andrik Fachrizal dalam keterangan tertulisnya secara terpisah di Makotis (Markas Komando Taktis) di Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang.

Dikatakan Dansatgas, kebersihan merupakan hal yang penting dalam menjaga kesehatan tubuh supaya terhindar dari segala macam penyakit yang rentan timbul setelah melaksanakan aktivitas sehari-hari. Ini salah satu upaya untuk menjaga kesehatan tubuh anak-anak. Karena mereka merupakan aset masa depan bangsa.



"Hari ini kita mengundang anak-anak kampung untuk datang ke Pos. Mereka kita ajarkan pentingnya menjaga kebersihan diri seperti cara mencuci tangan, menjaga kebersihan kuku dan mencukur rambut," ungkap Dansatgas.

Menurut Letkol Inf Andrik Fachrizal, anak di usia dini memiliki kemampuan belajar yang sangat cepat, di usia tersebut merupakan fase yang sangat penting untuk membentuk karakter yang baik bagi anak, dari situlah personil Satgas Yonif 310/KK mengedukasi dan menanamkan karakter pola hidup bersih sehat pada anak-anak perbatasan.

“Membentuk pola hidup sehat lebih mudah daripada mengubah perilaku hidup sehat, ” terang Dansatgas.

Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini dipimpin Danki (Komandan Kompi), Lettu Inf Subhanudin dan diawaki langsung oleh Dokter Satgas, Lettu Ckm dr. Rizky A.P. Marpaung, lebih kurang 80 anak yang terlibat dalam kegiatan tersebut.


Menariknya, program edukasi ini dibuat seolah-olah sedang bermain. Diawal, anak-anak dikumpulkan menjadi satu setelah itu mereka dibagi menjadi tiga tim. Masing-masing tim menuju ke pos-pos yg sudah ditentukan, diantara pos cuci tangan, pos potong kuku dan pos cukur rambut. Tiap tim harus menuju semua pos yang sudah disediakan secara bergantian. Bagi tim yang selesai memasuki semua pos, maka mereka akan lebih dulu mendapat hadiah dari personil Satgas.

"Anak-anak sangat antusias, tampak raut kegembiraan di wajah mereka. Personil Satgas pun tak segan membantu anak-anak untuk memotong kuku dan mencukur rambut mereka," tambah Letkol Inf Andrik Fachrizal.

Sementara itu, Martin Wafner (56) selaku Kepala Kampung Yabanda mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada personil Satgas Yonif 310/KK atas kepedulian terhadap anak-anak dikampungnya untuk tetap mejaga kebersihan diri.

"Saya sangat senang melihat anak-anak kampung terlihat begitu gembira. Bapak TNI sudah baik hati ajarkan anak-anak disini untuk lebih sehat dengan mengajarkan kebersihan. Saya sangat bangga dan terhormat karena anak-anak mendapat saudara baru disini," tutur Martin.


Otentifikasi :Pen Satgas Pamtas Yonif 310/KK.

Kamis, 02 Mei 2024

Pasca Idul Fitri 1445 H, Inflasi Sultra Stabil Terkendali Di Bawah Rata-Rata Nasional*



Kendari - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) berhasil menjaga stabilitas angka inflasi pasca Idul Fitri 1445H.

Dari berita resmi BPS yang dirilis hari ini 02 Mei 2024, inflasi Sultra _year on year_ stabil di angka 2,93% atau dibawah angka inflasi nasional yakni 3,00%.

"Alhamdulillah inflasi kita relatif stabil di bawah angka inflasi nasional, jika diurutkan dari tingkat inflasi terendah maka Provinsi Sultra pada peringkat ke-13 dari 38 Provinsi. Inflasi tertinggi tercatat di Provinsi Gorontalo sebesar 4,65%," ujar Pj Gubernur.

Selanjutnya, untuk 4 (empat) Kabupaten/Kota yang dihitung angka inflasinya, Kota Baubau menjadi yang tertinggi dan Kabupaten Kolaka menjadi yang terendah.

"Kota Baubau angka inflasinya yakni sebesar 3,21%, selanjutnya Kota Kendari 3,09%, Kabupaten Konawe 2,58%, dan yang terendah Kabupaten Kolaka sebesar 2,45%," kata Andap.

Terdapat beberapa komoditas penyumbang inflasi di Sultra yakni beras sebesar 0,90%, sigaret kretek mesin 0,42%, angkatan udara 0,24%, dan emas perhiasan sebesar 0,15%.

"Adapun komoditas peredam laju inflasi di tempat kita Sultra yakni ikan layang dengan andil deflasi sebesar 0,12%, ikan bandeng/bolu 0,08%, dan ikan kembung dengan andil sebesar 0,07%," ungkapnya.

Linier dengan inflasi _year on year_, inflasi bulanan (_MoM_) Sultra juga stabil pada angka sebesar 0,47%. Berdasarkan historis perkembangan harga selama Idul Fitri dalam 4 (empat) tahun terakhir, Sultra selalu alami inflasi _MoM_.

Kondisi inflasi yang terkendali ini menempatkan Sultra pada posisi ke-26 apabila dilihat dari peringkat inflasi tertinggi. Namun apabila dilihat dari peringkat inflasi terendah, Sultra berada pada peringkat 13 dari 38 Provinsi yang dinilai inflasinya secara nasional.

Sementara itu, Pj Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto mengaku bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak yang telah bekerjasama dan berperan aktif dalam pengendalian inflasi di Sultra.



"Saya apresiasi dan ucapkan terima kasih kepada TPID Provinsi Sultra dan para pihak yang telah berkontribusi menjaga stabilitas inflasi di Sultra selama perayaan Idul Fitri 1445 H," ujar Andap.

Pj Gubernur juga menginstruksikan TPID Provinsi Sultra serta Bupati/Walikota dan Kepala Perangkat Daerah untuk melakukan langkah-langkah intervensi dalam menjaga stabilitas harga di Sultra.

"TPID, serta Bupati/Walikota dan para Kepala Perangkat Daerah, meski angka inflasi kita masih dalam rentang kendali 1,5% hingga 3,5 %, saya perlu tegaskan akan pentingnya langkah-langkah intervensi, tetap waspada dan laksanakan langkah-langkah antisipatif guna menjaga stabilitas harga di Sultra," pungkas Pj Gubernur.

"Selamat berjuang untuk melayani masyarakat, semoga Sultra semakin baik dari waktu ke waktu," tutup Andap.

Red

Polres Kota Sukabumi Ungkap Kasus Pedofil Anak Di Bawah Umur, Pelaku Tergolong Sadis.



Sukabumi.
Polres Sukabumi Kota berhasil pengungkap kasus pelecehan seksual menyimpang terhadap anak dibawah umur atau pedofil dengan mengamankan S ( 14 tahun) terduga pelaku pembunuhan dan sodomi di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi,  Kamis (2/04/2024). 

Aksi S nekat menghabisi nyawa tetangganya sendiri yakni MA (7 tahun), bocah laki-laki kelas I sekolah dasar (SD). Bukan hanya membunuh, S juga diduga melakukan tindakan sodomi terhadap korban. Kasus ini mulai terungkap saat MA ditemukan meninggal dunia misterius di kebun warga pada 17 Maret 2024 lalu. Hal tersebut disampaikan Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Ari Setyawan Wibowo dalam press conference dengan sejumlah awak media. Kamis (2/05). 

Menurut, AKBP. Ari Setyawan Wibowo menjelaskan Modus operandi yang dilakukan pelaku, S,  dan korban Nonton siaran TV disalah satu rumah warga. Namun tidak berlangsung lama korban pulang dan diikuti tersangka. 

Tepat disalah satu lokasi kebun warga, kata Ari Setyawan Wibowo, korban dihadang pelaku dan dipaksa melakukan tindakan penyimpangan seks. Namun korban menolak dan berusaha melarikan diri

"Karena penolakan itulah, pelaku melakukan penganiayaan dengan cara mencekik leher Korban hingga tak sadarkan diri. Selanjutnya, pelaku melakukan tindakan pelecehan seks sebanyak dua kali.

"Saat korban tak sadarkan diri dan kedua kalinya dilakukan beberapa jam setelah korban diduga meninggal dunia," katanya.

Untuk menghilangkan jejak aksinya, kata Ari Setyawan Wibowo, pelaku diduga tidak hanya menyimpan sandal tapi membuang jasad korban ke jurang yang berada tidak jauh dari kebun 


"Alhamdulillah, Pelaku S berhasil diamankan pihak polisi disalah satu kebun warga saat tengah bekerja memanen sawi." Bebernya

Ari Setyawan Wibawa menambahkan bahwa pelaku tidak hanya dijerat Pasal 82 ayat 1 dan atau pasal 80 ayat 3 Undang-Undang Republik Indonesia No 17 tahun 2016 tentang Perpu Republik Indonesia No 01 tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-undang Republik Indonesia No 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Pidana penjara minimal 5 tahun dan maksima 15 tahun 

" Pelaku terjerat Pasal 338 KUHPidana tentang Pembunuhan Pidana Penjara 15 Tahun. Atau dijerat dengan Pasal 351 ayat 3 KUHPidana tetang Penganiayaan Mengakibatkan Meninggal Dunia pidana penjara 7 tahun. 

"Saat ini pelaku telah dilakukan penahanan dan proses penyidikn lebih lanjut," Pungkasnya

Red Prima RK

LSM Barak Indonesia Minta Pj Bupati Purwakarta minta Cek Absensi Sebelum Menjadi Plt Dirut Bayu Asih



PURWAKARTA//Infonews.com- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Republik Indonesia Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada tanggal 31 Agustus 2021.

PP ini mencabut 2 PP terdahulu yaitu PP Nomor 6 Tahun 1974 tentang Pembatasan Kegiatan Pegawai Negeri Dalam Usaha Swasta dan PP Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil.

Sanksi diantaranya mulai dari sanksi yang ringan hingga sanksi berat, Sanksi itu diantaranya dikenakan kepada PNS yang absen tanpa alasan yang sah secara kumulatif. 

“Pemberhentian dengan hormat tidak atas permintaan sendiri sebagai PNS bagi PNS yang tidak Masuk Kerja tanpa alasan yang sah secara terus menerus selama 10 (sepuluh) hari kerja,” bunyi pasal 15 ayat (2) huruf d angka 4 PP Nomor 94 Tahun 2021.


PP ini harus diperhatikan dengan baik oleh PNS di Pemerintah Pusat ataupun Pemerintah Daerah dikarenakan Pemerintah akan menjatuhkan sanksi tegas yang sesuai dengan PP Nomor 94 Tahun 2021 ini.


LSM Barak Purwakarta meminta kepada PJ Bupati untuk melakukan evaluasi terhadap Plt Dirut Bayu Asih saat ini. 

Hal ini dilakukan sebagai tanggapan terhadap adanya peraturan pemerintah yang baru diberlakukan. 

"Informasi yang diterima menyebutkan bahwa Plt Dirut RSUD jarang masuk kerja dalam kurun waktu tahun 2020 hingga tahun 2022,"kata Cep Jenar, Ketua LSM Barak Purwakarta

(Red)

Dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional di Sukabumi, Deden D. Wahyudin!! "Dunia pendidikan yang harus ditingkatkan"



SUKABUMI - Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional, Deden Deni Wahyudin, Ketua Asosiasi Perangkat Desa Indonesia (APDESI) Kabupaten Sukabumi dan juga seorang bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, berharap adanya peningkatan yang signifikan di dunia pendidikan.
 
Deden D. Wahyudin, yang memiliki latar belakang pendidikan dan pengalaman dalam memimpin APDESI, menyadari betapa pentingnya pendidikan dalam pembangunan masyarakat dan kemajuan daerah. Ia berharap agar pendidikan menjadi prioritas utama dan mendapatkan perhatian yang lebih dari pemerintah dan seluruh stakeholders terkait.
 
Dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional di Sukabumi, Deden D. Wahyudin menyoroti beberapa hal penting dalam dunia pendidikan yang harus ditingkatkan. Salah satu di antaranya adalah peningkatan kualitas pendidikan di semua tingkatan, mulai dari taman kanak-kanak hingga perguruan tinggi. Ia juga memperhatikan perlunya fasilitas dan infrastruktur pendidikan yang memadai untuk mendukung pembelajaran yang efektif.
 
Selain itu, Deden D. Wahyudin menekankan pentingnya peningkatan profesionalisme guru dan tenaga kependidikan serta peningkatan kompetensi mereka. Ia juga memperhatikan perlunya penguatan pendidikan karakter dan pengembangan potensi siswa agar mereka siap menghadapi tuntutan dunia kerja masa depan.
 
Sebagai seorang bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, Deden D. Wahyudin berkomitmen untuk memperjuangkan pembangunan sektor pendidikan yang berkualitas dan inklusif di Kabupaten Sukabumi. Ia juga berjanji akan menjadikan pendidikan sebagai prioritas utama serta melakukan kerjasama dengan pemerintah daerah, stakeholders, dan masyarakat dalam mewujudkan tujuan tersebut.
 
Deden D. Wahyudin berharap agar peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun ini dapat menjadi momen refleksi bagi semua pihak.

"Terkait untuk melakukan evaluasi dan perbaikan dalam dunia pendidikan.Saya meyakini bahwa dengan adanya perubahan positif dan peningkatan signifikan dalam pendidikan, Kabupaten Sukabumi akan menjadi daerah yang maju dan memiliki sumber daya manusia yang berkualitas."Ucapnya
 
Semoga harapan yang disampaikan oleh Deden D. Wahyudin pada peringatan Hari Pendidikan Nasional ini dapat menjadi pijakan bagi langkah-langkah nyata dalam mewujudkan peningkatan yang signifikan di dunia pendidikan, serta memberikan manfaat yang besar bagi kemajuan dan perkembangan Kabupaten Sukabumi secara keseluruhan.


Red

Kepala Desa Pawenang Kecamatan Bojong Kabupaten Purwakarta Di Duga Tidak Terima Kedatangan Wartawan

Purwakarta//Infonews.com
Wartawan adalah lembaga sosial dan wahana komunikasi massa yang melaksanakan kegiatan jurnalistik meliputi mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah, dan menyampaikan informasi baik dalam bentuk tulisan, suara dan gambar, serta data dan grafik maupun dalam bentuk lainnya dengan menggunakan media cetak, media elektronik, dan segala jenis saluran yang tersedia.

Saking strategisnya, pers bisa dikatakan sebagai pilar keempat demokrasi selain lembaga eksekutif, legislatif dan yudikatif. Dalam UU No 40 Tahun 1999 pada pasal 3 ayat 1 disebutkan bahwa pers mempunyai fungsi sebagai media informasi, pendidikan, hiburan, dan kontrol sosial.

Undang-Undang 40 tahun 1999 menyampaikan bahwa Pers memiliki kemerdekaan untuk mencari dan menyampaikan informasi juga sangat penting untuk mewujudkan Hak Asasi Manusia yang dijamin dengan Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia Nomor: XVII/MPR/1998 tentang Hak Asasi Manusia.


Romi sebagai kepala desa pawenang ketika di datangi awak media raut wajah nya seperti tidak suka dengan wartawan ...
Dan menegur pada wartawan tolong etika nya
Buka sepatu kalau masuk ke kantor desa

saya merasa Pusing kedatangan wartawan sampai hari ini 180 orang jika yang datang 10 orang saya beri per orang satu juta.ungkap Romi
Dengan wajah yang tidak bersahabat

Awak media yang berkunjung ke desa Pawenang itu datang baru pertama kali berkunjung.
Saya sebagai control sosial ,dan mempunyai pungsi tugas mengawasi anggaran dana desa yang sudah turun
Ungkap riyan.

(Red)

Perkuat Sinergi TNI AD Dan MPR, Kasad Terima Kunjungan Ketua MPR RI



JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc. menerima kunjungan silaturahmi Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Bambang Soesatyo, di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad) Jakarta, Selasa (30/4/2024).

Selain bertujuan untuk memperkuat sinergi antara TNI AD dan MPR sebagai lembaga legislatif, kedatangan Ketua MPR tersebut juga bermaksud mempertegas komitmen MPR RI dalam mendukung tugas-tugas TNI, khususnya TNI AD. Dalam pertemuan tersebut keduanya membahas berbagai isu strategis yang berkaitan dengan pertahanan dan keamanan nasional.

Dalam momen penuh keakraban tersebut, dibahas  juga tentang peningkatan kesejahteraan prajurit dan modernisasi alutsista TNI AD. Kesejahteraan prajurit TNI dalam hal kepemilikan rumah serta peningkatan tunjangan kinerja dan uang lauk pauk prajurit, menjadi perhatian khusus Bambang Soesatyo. Sehingga pihaknya berkomitmen untuk terus mendorong pemerintah dalam mewujudkan perbaikan kesejahteraan prajurit TNI.



“Tugas prajurit TNI menjaga keutuhan NKRI sangatlah berat. Bahkan, nyawa pun harus rela dikorbankan. Karenanya, peningkatan kesejahteraan prajurit TNI harus terus dilakukan pemerintah sebagai salah satu bentuk penghargaan kepada para prajurit TNI,” ujarnya seraya menyebut bahwa kepemilikan rumah juga harus menjadi prioritas perhatian agar prajurit TNI tidak lagi bingung harus tinggal dimana selepas pensiun dari kedinasan.

Ia menambahkan bahwa diharapkan _Minimum Essential Force_ (MEF) tiap-tiap Matra TNI, termasuk TNI AD, dapat terpenuhi di tahun ini. Dimana kebutuhan alutsista TNI AD meliputi diantaranya 723.564 senjata ringan, 1.354 meriam/roket/rudal, 3.738 kendaraan tempur dan 224 pesawat terbang.

Menanggapi hal tersebut, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menyampaikan apresiasi atas perhatian MPR RI terhadap kesejahteraan prajuritnya, serta perannya dalam mendukung seluruh upaya dan langkah yang telah dilakukan TNI AD dalam rangka membangun bangsa dan menjaga pertahanan negara. Pun demikian dengan dukungan MPR RI untuk kemajuan TNI AD, antara lain lewat pemenuhan alutsista yang dibutuhkan TNI.

Kedua belah pihak juga sepakat untuk terus meningkatkan sinergi dan kerjasama dalam rangka menjaga stabilitas dan keamanan bangsa. Pertemuan ini juga diharapkan dapat menjadi langkah strategis kerja sama yang lebih erat antara TNI AD dan MPR RI di masa yang akan datang. 

*(Dispenad)*

INFO HUKUM

INTERNASIONAL

KRIMINAL

DAERAH

NASIONAL

© Copyright 2023 INFONEWS WEB | Amanah Aspirasi Rakyat | All Right Reserved